Pangandaran, 16 Juli 2011
Dalam rangka memeriahkan Pangandaran International Kite Festival 2011, Telkomsel bekerjasama dengan pemerintah bidang pariwisata dan budaya setempat dalam mempersiapkan kegiatan rutin tahunan ini yang berlangsung pada tanggal 16 – 17 Juli di Lapangan Katapang Doyong Pantai Timur Pangandaran.
Pangandaran adalah sebuah kota kecil dan sebuah kecamatan di sebelah selatan Kabupaten Ciamis Jawa Barat. Merupakan salah satu objek wisata terpopuler bagi wisatawan dalam negeri maupun luar negeri. Pangandaran memiliki tempat pariwisata Cagar Alam, Pasir Putih, Green Canyon, Pantai Batu Hiu, Pantai Batu Karas, serta memiliki tradisi dan adat yang masih dipertahankan sampai saat ini.
Tujuan Pangandaran International Kite Festival ini adalah untuk mempromosikan wisata pantai pangandaran sebagai destinasi wisata unggulan Jawa Barat. Seperti tahun tahun sebelumnya Kite Festival diisi dengan acara pameran, eksibisi, dan pertunjukan kesenian tradisional Jawa Barat. Sejumlah peserta dari dalam negeri maupun luar negeri hadir yang diantaranya berasal dari Negara Asia, Eropa dan Amerika. Total peserta sebanyak 250 orang yang meliputi 50 peserta dari luar negeri dan 200 peserta asal Indonesia yang datang dari 13 provinsi.
GM Network Operation Telkomsel Regional Jawa Barat Bremono Indrodewo pada sambutan pembukaan acara Kite Festival 2011 mengatakan,” Telkomsel memberikan dukungan yang terbaik untuk kelancaran terselenggarakannya acara ini. Mulai dari monitoring kualitas jaringan sampai dengan kemungkinan penambahan kapasitas network untuk menampung arus komunikasi pelanggan saat acara berlangsung. Diperkirakan akan terjadi kenaikan trafik 2 kali lipat dibandingkan pada hari-hari biasa, namun demikian kondisi network Telkomsel yang ada saat ini masih mampu untuk memberikan kualitas mobile communications yang terbaik.”
“Kekuatan jaringan Telkomsel yang terdapat di wilayah Tasikmalaya, Garut, Ciamis dan sekitarnya tercatat hingga akhir Juni 2011 terdiri dari 820 (delapan ratus dua puluh) BTS 2G dan 260 (dua ratus enam puluh) NodeB 3G. Sehingga sepanjang tahun 2011 ini kota Tasimalaya sudah menjadi wilayah broadband city Telkomsel,” Ungkap Bremono
Di lokasi yang sama, Manager Branch Tasikmalaya Prince SP Simaremare mengungkapkan,” Partisipasi Telkomsel dari tahun ke tahun demi kelancaran acara ini tetap dilakukan. Beberapa kebutuhan peserta dan panitia dipersiapkan oleh Telkomsel, branding dan produk- produk menarik dihadirkan untuk memeriahkan suasana sehingga sepanjang lokasi Kite Festival 2011 ini terlihat seperti hamparan lautan merah yang dipenuhi para pengunjung.”
“Branch Tasikmalaya sampai akhir Juni 2011 memiliki 2.500.000 (dua juta lima ratus ribu) lebih pelanggan Telkomsel. Untuk wilayah Ciamis selatan terdapat 184.000 (seratus delapan puluh empat ribu) lebih pelanggan atau menyumbang 7% dari total pelanggan yang ada saat ini. Peluang pasar masih terbuka lebar bagi Telkomsel untuk wilayah ini,”tambah Prince.
Telkomsel memberikan progam loyalty kepada pelanggan pada kegiatan ini melalui pemberian hadiah langsung yaitu sejumlah handphone bagi pelanggan yang melakukan aktivasi dan isi ulang selama acara berlangsung. Memberikan harga spesial modem bundling perdana flash seharga Rp 250.000 (dua ratus lima puluh ribu rupiah).
Pelanggan merupakan asset Telkomsel yang sangat berharga, sehingga diperlukan pemeliharaan yang berkelanjutan. Untuk itu sejak satu bulan yang lalu tepatnya tanggal 1 Juni 2011 kantor layanan Telkomsel hadir di jalan Merdeka KM 0.5 Dusun Karang Salam Desa Pananjung Kecamatan Pangandaran Ciamis yang disebut dengan geraiHALO.
Dengan hadirnya kantor layanan dan gelaran jaringan BTS yang sudah tersedia dengan maksimal di wilayah Priangan Timur ini, maka Telkomsel telah membuktikan komitmennya dalam mewujudkan tagline “Paling Indonesia”, tumbuh dan berkembang bersama anak negeri.
No comments:
Post a Comment